Selasa, 17 Mei 2011

Sindir AS, Pakistan Bilang Cina Sebagai Sahabat Terbaik

Perdana menteri Pakistan Yousuf Reza Gilani menyatakan China adalah sahabat terbaik negaranya. Hal ini disampaikan ketika ia memulai kunjungan di China, Selasa. Dari sudut pandang lain, pernyataan Perdana Menteri Pakistan tampaknya sebagai satu sindiran terhadap Washington. Karena saat ini hubungan Islamabad dengan AS terganggu menyangkut pembunuhan Osama bin Laden. "Kami menghargai bahwa dalam situasi yang sulit, China tetap mendukung Pakistan. Karena itu kami menyebut China adalah satu sahabat yang sejati dan sahabat dalam segala situasi dan cobaan," kata Gilani kepada kantor berita Xinhua dalam satu wawancara. "Kami bangga memiliki sahabat Cinna sebagai sahabat yang terbaik dan terpecaya, dan China selalu berpihak pada Pakistan sepanjang waktu," tambah Gilani yang tiba d Shanghai Selasa petang, kata para pejabat Pakistan. Komentar-komentarnya tampaknya menekankan tentang hubungan dengan Washington menyusul serangan 2 Mei pasukan khusus AS terhadap satu kompleks tempat Osama tinggal di Pakistan utara, yang menewaskan beberapa warga sipil Pakistan dan membuat para pemimpin militer marah atas aksi pihak AS itu. Pada Senin, Senator AS John Kerry meminta Pakistan membuat kemajuan dalam melawan terorisme melalui "tindakan-tindakan, bukan dengan kata-kata" dalam satu kunjungan ke negara itu. Gilani tidak terlibat dalam perundingan di China sampai satu pidato Rabu dalam forum kebudayaan di kota Sizhou di timur, kata para pejabat Pakistan. Ia kemudian ke Beijing untuk bertemu dengan para pemimpin China termasuk Presiden Hu Jintao dan Perdana Menteri Wen Jiabao. Kedua pihak diperkirakan akan menandatangani serangkaian prjanjian kerja sama dan membicarkan bagaimana mereka dapat memerangi ekstremisme lebih baik. China adalah pemasok senjata utama ke Pakistan, yang menganggap Beijing sebagai satu penyeimbangan penting dalam menghadapi India yang baru-baru ini meningkatkan hubungan dengan AS, yang menyebabkan Islamabad marah. China dan Pakistan diperkirakan akan mengukuhkan kembali persahabatan "segala cuaca" mereka dalam lawatan Gilani itu. Juru bicara kementerian luar negeri Jiang Yu, Selasa mengatakan Beijing mendukung "teguh" usaha-usaha kontra terorisme Pakistan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar