Rabu, 27 Juli 2011

Pelaku Bom Menolak Bertanggung Jawab

OSLO,Wajah Pelaku penembakan dan teror bom di Norwegia, Anders Behring Breivik, tak terlihat takut atau khawatir. Ia malah tersenyum dan tampak tenang.
Mengenakan kaus polo merah dan sweter, seperti diberitakan Daily Mail, pemuda berusia 32 tahun ini dengan santai duduk di kendaraan polisi. Ia mengaku melakukan penembakan dan pengeboman di ibu kota Oslo, namun menolak bertanggung jawab. Jaksa menyatakan, Breivik tampak tak terpengaruh atas apa yang dilakukannya, walaupun Norwegia dan seluruh Eropa terkejut dibuatnya. Setelah penyelidikan, polisi menyatakan pria fanatik ini memiliki hubungan dengan ekstremis sayap kanan asal Inggris. Anders berbicara mengenai taktik melalui jejaring sosial dengan ratusan anggota English Defence League (EDL) dan British National Party (BNP). Breivik bahkan menghadiri sejumlah demonstrasi dan pertemuan di Inggris. Hal ini terungkap setelah Perdana Menteri (PM) Inggris, David Cameron memerintahkan pemeriksaan kelompok-kelompok sayap kanan Inggris. Breivik juga mengakui adanya dua sel teror lagi di "organisasi"-nya. Ia menyatakan, aksinya itu tak lain promosi manifesto 1.500 halaman yang dirilisnya secara online. Sedangkan ayah Breivik yang luar biasa syok menyatakan, lebih baik putranya itu bunuh diri ketimbang membunuh puluhan orang-orang tak berdosa. Breivik juga ternyata ada dalam daftar pengawasan aparat Norwegia sejak Maret lalu. Namun tak pernah ada kelanjutannya. Selain itu, pemerintah Norwegia merevisi jumlah korban tewas menjadi 76 orang, bukan 93 seperti yang sebelumnya diberitakan. SUMBER BY: DETIK COM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar